Yaitu acara yang diadakan PKPU bersama KNRP (Komite Nasional Rakyat Palestina) dengan narasumber Ust Nandang B., Lc, Msi bertempat di Hotel
Sagita, 21 Desember 2014. Berikut kilasan materinya.
Gambaran
tentang cara Pembebasan Palestina sebenarnya sudah tercantum dalam AlQuran,
yaitu QS Al Isra :16
Waidzaa
aradnaa annuhlika qaryatan amarnaa mutrafiiha
fafasaqa fahaqna ‘alaihal qaul fadammarnaaha tadmiiraa
Dan
jika Kami hendak membinasakan suatu negeri, maka Kami perintahkan kepada orang-orang yang hidup mewah di negeri itu (supaya
mentaati Allah) tetapi mereka melakukan kedurhakaan dalam negeri itu, maka
sudah sepantasnya berlaku terhadapnya perkataan (ketentuan Kami), kemudian Kami
hancurkan negeri itu sehancur-hancurnya.
amarnaa
mutrafiiha
Kami
perintahkan kepada orang-orang yang
hidup mewah di negeri itu (supaya mentaati Allah)
Dalam
bahasa Arab, Mutrafiha (orang yang berpengaruh dan punya kelebihan), bukan
hanya bermakan orang-orang yang hidup mewah di negeri itu, namun bermakna 4
kalangan yaitu ulama, pemerintah, 0rang-orang kaya, dan pemuda. Maksudnya
adalah jika ingin memenangkan suatu negeri, maka mutrafiha di negeri itu wajib
menerapkan hukum Allah. Dan sebaliknya, ketika mutrafiha fasiq, mereka tahu bahwa
seharusnya menerapkan hukum Allah namun mereka tidak menerapkannya, maka
berlaku ketentuan Allah yang lain, yaitu Allah jadikan negeri itu
sehancur-hancurnya.
Begitupun
cara agar umat Islam dan negeri Islam dapat
membebaskan Palestina adalah dengan memperbaiki empat elemen itu. Empat
elemen mutrafiha, yaitu
1.
Ulama
Alim ulama perlu menyuarakan pembebasan
Palestina. Saat ini di negeri mayoritas muslim yaitu Arab, ada ulama yang
melarang demo kepada pemimpin selama pemimpin tersebut melaksanakan shalat.
Namun pada saat presiden Mursi berkuasa di Mesir, ulama yang sama mengeluarkan pendapat
baru yaitu boleh demo dan melawan pemerintah demi mejaga stabilitas. Naudzubillah.
Bagaimana suatu fatwa bisa berubah sesuai ‘kepentingan politik’? Begitu penting
peran ulama dalam proses kemenangan suatu negeri, begitu juga sebaliknya, mengerikan
pula sebab yang diakibatkan bila ulama tersebut fasiq dan menyimpang.
2.
Pemerintah
Pemerintah perlu menegakkan syariat
Islam. Saat ini pemerintah yang menegakkan syariat Islamlah yang kita rindukan,
namun jelas hal itu tak disenangi oleh musuh Islam. Mereka menggunakan standar
ganda dalam demokrasi. Di Mesir, saat Mursi, presiden pertama yang terpilih
dari proses demokrasi mulai memimpin, mereka gulingkan dengan berbagai isu
terorisme, berafiliasi dengan Hamas, dsb. Di Palestina, saat Hamas menang telak
dengan suara lebih dari 60% langsung mereka katakan bahwa pemilihan tersebut
tidak sah. Namun di Indonesia, saat pemimpin yang terpilih ‘cenderung memiliki
pemikiran yang sama’, mereka katakan lewat media bahwa Indonesia merupakan
negara mayoritas muslim yang mempunyai demokrasi paling baik di dunia. Siapakah
kata ganti mereka yang digunakan dalam paragraf dia tas? Tentunya pembaca sudah
tahu.
3.
Orang-orang
kaya
Inilah salah satu manfaat bila muslim
kaya, dapat berdonasi banyak untuk Palestina. Ust Nandang berceloteh
canda,”Saya ceramah dua hari di Balikpapan sampai flu, meriang, mungkin hanya
akan mendapat 15 juta. Namun apa arti 15 juta bagi orang kaya? Mungkin itu
biaya rokok satu kali isap yang mereka biasa gunakan. Sudah saatnya kaum muslim
bangkit dan saling bahu-membahu untuk menguatkan jaringan pengusaha muslim. “
4.
Anak
muda
Anak muda merupakan generasi penerus
masa depan. Dari anak muda nya lah kita dapat menentukan kualitas masa depan
sebuah negeri. Untuk menghancurkan sebuah negeri, kaum Yahudi mengirimkan
mata-mata untuk menganalisa karakter para anak mudanya. Mereka hancurkan
karakter anak muda dengan media tv, internet yang penuh dengan pornografi, juga
gadget dan games yang menghabiskan waktu generasi muda dengan bermalas-malasan
dan bermain. Saat yang sama, mereka haramkan hal tersebut pada anak muda
Yahudi. Mereka wajibkan mereka menghafalkan talmud, mereka program
anak-anak mereka menjadi kader terbaik
Yahudi. Seharusnya seperti itulah kita perlu mendidik anak muda, yakni dengan
super serius. Ajarkan alQuran dan bahasa Arab, sibukkan dengan olahraga,
berikan kisah inspiratif agar mereka mempunyai cita tinggi.
Anak pertama ust Nandang adalah laki-laki usia 12 tahun, ia
sekarang bersekolah di Mesir dan sudah punya cita tinggi S1 dan S2 di Inggris
dan German. Bagaimana bisa anak usia 12 tahun visioner dan dapat menjawab
citanya ke depan? Dengan mendidiknya dalam pengajaran Islami tentunya.
Indonesia
saat ini kehilangan empat elemen tersebut, berapa banyak ulama yang menyuarakan
kejahatan zionis, berapa banyak pemimpin yang lebih takut kepada Allah
dibanding takut akan gajinya yang tidak cair, berapa banyak orang kaya yang mau
menyisihkan harta terbaiknya untuk Palestina, dan berapa banyak anak muda yang
lebih banyak waktunya membaca alQuran daripada membaca status Facebook.
fafasaqa
fahaqna ‘alaihal qaul fadammarnaaha tadmiiraa
tetapi
mereka melakukan kedurhakaan dalam negeri itu, maka sudah sepantasnya berlaku
terhadapnya perkataan (ketentuan Kami), kemudian Kami hancurkan negeri itu
sehancur-hancurnya.
Bila
mutrafiha dalam suatu negeri belum mentaati Allah, maka akan berlaku ketentuan
Allah yang lain, Allah hancurkan negeri itu sehancur-hancurnya. Naudzubillahi
min dzalik. Allah, lindungi negeri kami, jadikan mutrafiha dalam negeri ini
hanya takut kepada Engkau, dan jadikan itu sebagai sebab Engkau menangkan
negeri ini, dan Engkau bebaskan negeri Palestina.
Berikut cuplikan dari video Palestina yang diputar ditengah acara.
We will not go down, in the night, without a fight. You can burn us, our homes, and our mosque and our schools but our spirit will never die. We will not go down. Gaza tonight.
Dan ladang amal selanjutnya adalah dengan mengumpulkan donasi dan hadir di acara konser amal Palestina, 1 Februari 2015 di DOME, Balikpapan.
0 komentar:
Post a Comment